Jumat, 17 Januari 2014

Buku Tafsir Rizqi Bukan Kekayaan 02



Tafsir Rizqi di Dalam Al Qur-an


Oleh : Dr. H.M. Nasim Fauzi


ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَكُمۡ ثُمَّ رَزَقَكُمۡ
Alloh-lah yang menciptakan kamu
kemudian memberimu rezeki (makanan) 
(QS Ar-Ruum [30]:40)


Pendahuluan
Pada makalah sebelumnya yang berjudul “Rizqi Dalam Al Qur-an Tidak Bermakna Kekayaan” telah diuraikan tentang makna rizqi di dalam Al Qur-an. Kata rizqi biasanya diartikan dengan penghasilan, kekayaan atau harta.
Dalam makalah itu dibuktikan bahwa di dalam Al Qur-an ternyata rizki bermakna “makanan”. Dalam makalah yang sekarang ini dibahas keseluruhan tafsir rizqi di dalam Al Qur-an.
 Kata rizqi di dalam Al Qur-an berjumlah 97 sebagaimana daftar di bawah ini:
No.
Ayat
No.
Ayat
No.
Ayat
No.
Ayat
01.
02.
03.
04.
05.
06.
07.
08.
09.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
[2]:3
[2]:22
[2]:25
[2]:57
[2]:60
[2]:172
[2]:233
[2]:254
[3]:37
[4]:39
[5]:114
[6]:142
[7]:31
[7]:50
[7]:160
[8]:3
[8]:26
[8]:74
[10]:59
[10]:93
[11]:6
[11]:88
[12]:22
[13]:26
[14]:31
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.

[14]:32
[15:20
[16]:56
[16]:67
[16]:71
[16]:71
[16]:71
[16]:72
[16]:73
[16]:75
[16]:75
[16]:112
[16]:114
[17]:30
[17]:70
[18]:19
[19]:62
[19]:62
[20]:80
[20]:131
[20]:132
[20]:132
[22]:34
[22]:35
[22]:50

51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.
63.
64.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.
72.
73.
74.
75.
[22]:58
[22]:58
[23]:72
[24]:26
[28]:54
[28]:57
[28]:58
[28]:82
[29]:17
[29]:17
[29]:60
[29]:60
[29]:62
[30]:37
[30]:37
[30]:40
[32]:16
[33]:31
[34]:4
[34]:15
[34]:36
[34]:39
[35]:29
[36]:47
[37]:40

76.
77.
78.
79.
80.
81.
82.
83.
84.
85.
86.
87.
88.
89.
90.
91.
92.
93.
94.
95.
96.
97.
[38]:54
[39]:52
[40]:13
[40]:64
[42]:27
[42]:38
[45]:5
[45]:16
[50]:11
[51]:22
[51]:57
[51]:58
[40]:64
[56]:82
[62]:11
[63]:10
[65]:7
[65]:11
[67]:15
[67]:21
[67]:21
[89]:16

Uraian Selengkapnya :

Tafsir tentang rizqi secara terperinci ayat per ayat adalah sebagai berikut :

  
   
 2:2
2:3
2:4
2:5
   
1. Q.S. Al Baqoroh [2] : 2. Kitab (Al-Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, 3. (Yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghoib, yang mendirikan sholat, dan menafkahkan sebagian rizki (makanan) yang kami anugerahkan kepada mereka. 4. Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al-Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirot. 5. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhannya, dan merekalah orang-orang yang beruntung.
Tafsirnya :
Menafkahkan sebagian rizqi yang Kami anugerahkan kepada mereka adalah : Menafkahkan sebagian makanan yang dianugerahkan Alloh kepada mereka, kepada diri sendiri, isteri dan anak-anaknya, serta kepada orang lain yang memerlukan.
 
2:22
    
2. Q.S. Al Baqoroh [2] :22. Dia-lah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rizki (makanan) untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Alloh, padahal kamu mengetahui. 


  
Tafsirnya :  Alloh memberikan kepada kita rizqi berupa : a. air hujan, b. buah-buahan.
 
2:25
  
3. Q.S. Al Baqoroh [2] :25. Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki (makanan) buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu". Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.
Tafsirnya :
Di surga para penghuninya mendapat rizqi yaitu makanan berupa buah-buahan yang rupanya sama dengan buah-buahan sewaktu masih di dunia.
 
2:57
  
4. Q.S. Al Baqoroh [2] :57. Dan Kami naungi kamu dengan awan, dan Kami turunkan kepadamu "manna" dan "salwa". Makanlah dari makanan yang baik-baik yang telah Kami rizkikan kepadamu. Dan tidaklah mereka menganiaya diri mereka sendiri.
Tafsirnya :

 Rizki untuk Bani Isroil
berupa Manna dan Salwa

Setelah keluar dari Mesir, Nabi Musa, Nabi Harun beserta Bani Isroil sampai di gurun Sinai yang tidak ada makanan di situ. Alloh Swt menurunkan rizqi makanan berupa manna dan salwa. Manna adalah makanan manis, berwarna putih menempel di batu-batu dan daun-daun kayu. Rasanya enak dan manis seperti madu. Sedangkan salwa adalah burung putih sebesar puyuh. Terbang berbondong-bondong dan mudah ditangkap.
2:60
  
5. Q.S. Al Baqoroh [2] :60. Dan (ingatlah), ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu". Lalu  memancarlah dari padanya dua belas mata air. Sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat  minumnya (masing-masing). Makan dan minumlah rezki (makanan) (yang diberikan) Alloh, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan.
Tafsirnya :
Lanjutan ayat sebelumnya. Selain rizqi makanan manna dan salwa, Alloh Swt memberikan mukjizat kepada Nabi Musa As yaitu, dengan tongkatnya untuk memukul batu, lalu memancarlah 12 mata air sebagai minuman bagi ke-12 suku Bani Isroil.
 
 
2:172
2:173
  
  
6. Q.S. Al Baqoroh [2] :172. Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki (makanan) yang baik-baik yang kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Alloh, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah. 173. Sesungguhnya Alloh hanya mengharomkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Alloh. Tetapi barang siapa dalam keadaan terpaksa (memakannya)   sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Alloh Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Tafsirnya :
Alloh Swt. memerintahkan kepada kita hanya makan rizqi makanan yang baik-baik saja, tidak boleh yang harom yaitu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Alloh.

2:233

7. Q.S. Al Baqoroh [2] :233. Para ibu hendaklah  menyusukan  anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi  rezki (makanan) dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang makruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu   disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada Alloh dan ketahuilah bahwa Alloh Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
Tafsirnya :
Seorang ayah diwajibkan Alloh Swt. memberi rizqi (makanan) dan pakaian kepada isterinya dengan cara yang makruf sesuai dengan kadar kesanggupannya.
 
2:254 
 
8. Q.S. Al Baqoroh [2] :254. Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah sebagian rezki (makanan) yang telah kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi persahabatan yang akrab dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang yang kafir itulah orang-orang yang zalim.
Tafsirnya :

Surat Al Baqoroh [2] :254 sama dengan surat Al Baqoroh [2] :22 yaitu kita wajib menafkahkan sebagian rizqi (makanan) yang dianugerahkan Alloh Swt kepada kita bagi diri kita sendiri, isteri dan anak-anak, serta kepada orang lain yang memerlukan.
 
3:37
  
9. Q.S. Ali Imron [3] :37. Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nadzar) dengan penerimaan yang baik dan Alloh menjadikan Zakariya pemeliharanya. Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrob, ia dapati rezki (makanan) di sisinya. Zakariya berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Alloh. Sesungguhnya Alloh memberi rizki (makanan) pada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab.
Tafsirnya :
Setiap Nabi Zakariya masuk ke mihrob Maryam, didapatinya ada rizqi (makanan) di situ. Sewaktu ditanyakannya kepada Maryam dari mana asal rizqi (makanan) itu, Maryam menjawab bahwa rizqi (makanan) itu pemberian Alloh Swt. Sesungguhnya Alloh memberi rizki (makanan)   pada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hitungan.
     
4:39
  
10. Q.S. An-Nisaa' [4] :39. Apakah kemudhorotan bagi mereka, kalau mereka beriman kepada Alloh dan hari kemudian dan menafkahkan sebahagian rizki (makanan) yang telah diberikan Alloh kepada mereka? Dan adalah Alloh Maha Mengetahui keadaan mereka.
Tafsirnya :


Surat An-Nisaa' [4] :39 ini sama dengan surat Al Baqoroh [2] :22 yaitu kita wajib menafkahkan sebagian rizqi (makanan) yang dianugerahkan Alloh Swt kepada kita, bagi diri kita sendiri, isteri dan anak-anak, serta kepada orang lain yang memerlukan.
 
5:114
 
11. Q.S. Al-Maaidah [5] :114. Isa putera Maryam berdoa: "Ya Tuhan kami, turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu bagi orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan engkau; Beri rezki (makanan)lah kami, dan engkaulah pemberi   rezki (makanan) yang paling utama.

"Al-Maidah" (hidangan dari langit)
"The last supper" lukisan Leonardo da Vinci
Tafsirnya :
Nabi Isa putera Maryam As. menuruti permintaan kaumnya untuk memohon kepada Alloh Swt. rizqi hidangan dari langit. Alloh Swt. mengabulkannya karena Dialah pemberi rizki (makanan) yang utama.
  
6:142
  
12. Q.S. Al-An'aam [6] :142. Dan di antara binatang ternak itu ada yang dijadikan untuk pengangkutan dan ada yang untuk disembelih. Makanlah dari rezeki (makanan) yang telah diberikan Alloh kepadamu, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.

Tafsirnya :
Alloh Swt. mengizinkan kepada kita memakan rizqi (makanan) berupa sembelihan binatang ternak
 
7:31
 7:32
  
13. Q.S. Al A'roof [7] :31. Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan sesungguhnya Alloh tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. 32. Katakanlah: "Siapakah yang mengharomkan perhiasan dari Alloh yang telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah yang mengharomkan) rezki (makanan)  yang baik ?" Katakanlah: "Semuanya itu (disediakan) bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia, khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat. Demikianlah kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui.
Tafsirnya :
Alloh Swt menghalalkan rizqi (makanan dan minuman) yang baik di dunia dan khusus bagi orang beriman di hari kiamat (di surga).
 
7:50
  
14. Q.S. Al A'roof [7] :50. Dan penghuni neraka menyeru penghuni syurga: "Limpahkanlah kepada kami sedikit air atau makanan yang telah dirizkikan Alloh kepadamu" Mereka (penghuni syurga) menjawab: "Sesungguhnya Alloh telah mengharomkan keduanya itu atas orang-orang kafir.
Tafsirnya :
Penghuni neraka meminta kepada penghuni surga rizqi (air dan makanan) yang mereka terima di surga. Tetapi Alloh Swt mengharomkannya.
 
7:160
  
15. Q.S. Surat A'roof [7] :160. Dan mereka kami bagi menjadi dua belas suku yang masing-masingnya berjumlah besar dan kami wahyukan kepada Musa ketika kaumnya meminta air kepadanya: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu." Maka memancarlah daripadanya dua belas  mata air. Sesungguhnya tiap-tiap suku mengetahui tempat  minum  masing-masing. Dan kami naungkan awan di atas mereka dan kami turunkan kepada mereka manna dan salwa. (Kami berfirman):  "Makanlah yang baik-baik dari apa yang telah kami  rizkikan  kepadamu". Mereka tidak menganiaya kami, tetapi merekalah yang selalu menganiaya dirinya sendiri.
Tafsirnya :
Surat Al-A'roof [7] :16 ini sama dengan surat Al-Baqoroh [2] :57 dan 60 yaitu selain rizqi (makanan) manna dan salwa, Alloh Swt memberikan mukjizat kepada Nabi Musa As yaitu, dengan tongkatnya untuk memukul batu, lalu memancarlah 12 mata air sebagai minuman bagi ke-12 suku Bani Isroil.
 
8:3
8:4
  
16. Q.S. Al Anfaal [8] :3. (Yaitu) orang-orang yang mendirikan sholat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki (makanan) yang kami berikan kepada mereka. 4. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar- benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki (makanan berupa buah-buahan dan daging burung serta minuman) yang mulia (di surga).
Tafsirnya :
Surat ini terbagi dua : pertama, sama dengan surat Al-Baqoroh [2]:2 yaitu menafkahkan sebagian rizqi (makanan) yang dianugerahkan Alloh Swt. kepada kita untuk diri sendiri, isteri dan anak-anak, serta kepada orang lain yang memerlukan. Kedua: di surga orang-orang yang beriman mendapatkan rizqi yang mulia (berupa buah-buahan dan daging burung serta minuman).
  

8:26  
17. Q.S. Al Anfaal [8] :26. Dan ingatlah (hai para Muhajirin) ketika kamu masih berjumlah sedikit lagi tertindas di muka bumi (Mekah), kamu takut orang-orang (Mekah) akan menculik kamu, maka Alloh memberi kamu tempat menetap (Medinah) dan dijadikan-Nya kamu kuat dengan pertolongan-Nya dan diberi-Nya kamu rezki (makanan) dari yang baik-baik agar kamu bersyukur.

Tafsirnya :
Di Madinah, para Muhajirin dari Mekah selain dijauhkan dari kejahatan kaum kafirin Mekah juga dikarunia Alloh Swt. rizqi (makanan) yang baik-baik agar mereka bersyukur.
 
8:74
18. Q.S.8 (Al Anfaal):74. Dan orang-orang yang beriman dan berhijroh serta berjihad pada jalan Alloh, dan orang-orang yang memberi tempat kediaman dan memberi pertolongan (kepada orang-orang muhajirin), mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman. Mereka memperoleh ampunan dan rezki (makanan) yang mulia.
Tafsirnya :
Di Madinah (demikian pula di surga), para Muhajirin dan Anshor yang benar-benar beriman memperoleh ampunan dan rizqi (makanan) yang mulia dari Alloh Swt.
  
10:59
19. Q.S.10 (Yunus):59. Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku tentang rezki (makanan) yang diturunkan Alloh kepadamu, lalu kamu jadikan sebagiannya harom dan (sebagiannya) halal" Katakanlah: "Apakah Alloh telah memberikan izin kepadamu (tentang ini) atau kamu mengada-adakan saja terhadap Alloh?"
Tafsirnya :
Alloh Swt. menanyakan (memarahi) Bani Isroil karena menjadikan rizqi (makanan) yang diturunkan Alloh Swt kepada mereka, sebagiannya harom dan sebagiannya halal.:
 
10:93
20. Q.S.10 (Yunus):93. Dan sesungguhnya Kami telah menempatkan Bani Isroil di tempat kediaman yang bagus dan Kami beri mereka rezki (makanan) dari yang baik-baik. Maka mereka tidak berselisih, kecuali setelah datang kepada mereka pengetahuan (yang tersebut dalam Taurot). Sesungguhnya Tuhan kamu akan memutuskan antara mereka di hari kiamat tentang apa yang mereka perselisihkan itu.
Tafsirnya :
Alloh Swt, telah menempatkan Bani Isrpil di tempat kediaman yang bagus dan rizqi (makanan) yang baik-baik.
 
11:6 
  
21. Q.S.11 (Hud):6. Dan tidak suatu binatang melata pun di bumi melainkan Alloh-lah yang memberi rezki(makanan)nya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (lauh mahfuzh).
Tafsirnya :
Alloh Swt memberi rizqi (makanan) kepada semua binatang melata di bumi.

 11:88
22. Q.S.11 (Hud):88. Syu'aib berkata: "Hai kaumku, bagaimana pikiranmu jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan dianugerahi-Nya aku dari pada-Nya rezeki (makanan)   yang baik (patutlah aku menyalahi perintah-Nya)?. Dan aku tidak berkehendak menyalahi kamu (dengan mengerjakan) apa yang aku larang kamu dari padanya. Aku tidak bermaksud kecuali (mendatangkan) perbaikan selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada taufik bagiku melainkan dengan (pertolongan) Alloh. Hanya kepada Alloh aku bertawakal dan hanya kepada-Nya-lah aku kembali.
Tafsirnya :
Alloh Swt telah menganugerahi Nabi Syuaib As rizqi (makanan) yang baik dan telah memberikan padanya bukti. Maka tidak mungkin beliau akan mengingkari perintah-Nya.
  
12:23
     
12:23
 12:24
  
  23. Q.S.12 (Ar Ro'd):22. Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhoan Tuhannya, mendirikan sholat, dan menafkahkan sebagian rezki (makanan) yang kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik). 23. (Yaitu) surga 'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang soleh dari bapak-bapaknya, isteri-isteri dan anak cucunya, sedang Malaikat-Malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu, 24. (Sambil mengucapkan) : "Salamun 'alaikum bima shobartum". Alangkah baiknya tempat kesudahan itu.
Tafsirnya :
Alloh Swt. akan memasukkan ke dalam surga Aden orang-orang yang bersobar, bersholat serta menginfakkan rizqi (makanan) yang diberikan Alloh Swt kepada mereka secara sembunyi ataupun terang-terangan.
 
13:26
24. Q.S.13 (Ar-Ro'd):26. Alloh meluaskan rezki (makanan) dan menyempitkannya bagi siapa yang Dia kehendaki. Mereka bergembira dengan kehidupan di dunia, padahal kehidupan di dunia itu (dibandingkan dengan) kehidupan akhirot hanyalah kesenangan (yang sedikit).
Tafsirnya :
Alloh Swt meluaskan (memberi banyak rizqi makanan) dan menyempitkan (memberi sedikit rizqi makanan) siapapun yang dikehendaki-Nya.
 
14:31
25. Q.S.14 (Ibrohim):31. Katakanlah kepada hamba-hamba-Ku yang telah beriman: "Hendaklah mereka mendirikan sholat, menafkahkan sebagian rezki (makanan) yang kami berikan kepada mereka secara sembunyi ataupun terang-terangan sebelum datang hari (kiamat) yang pada hari itu tidak ada jual beli dan persohabatan.
Tafsirnya :
Surat 14 (Ibrohim) ayat:31 ini sama dengan surat 12 (Ar Ro'd):22 yaitu menginfakkan sebagian rizqi (makanan) yang diberikan Alloh Swt kepada kita secara sembunyi ataupun terang-terangan.
 
14:32
26. Q.S.14 (Ibrohim):32. Alloh-lah yang telah menciptakan langit dan bumi dan menurunkan air hujan dari langit, kemudian dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan rezki (makanan) untukmu; dan Dia telah menundukkan bahtera bagimu supaya bahtera itu, berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu sungai-sungai.
Tafsirnya :
Dengan air hujan yang dijatuhkan-Nya ke bumi, Alloh Swt menciptakan rizqi (makanan) berupa buah-buahan bagi kita.
 
15:20
27. Q.S.15 (Al Hijr):20. Dan Kami telah menjadikan untukmu di bumi keperluan-keperluan hidup, dan (Kami menciptakan pula) makhluk-makhluk yang kamu sekali-kali bukan pemberi rezki (makanan)  kepadanya.
Tafsirnya :
Alloh Swt. Yang menciptakan mahluk-mahluk selain manusia. Bukan kita melainkan Allohlah yang memberi mereka rizqi (makanan)nya.
 
16:56
28. Q.S.16 (An Nahl):56. Dan mereka sediakan untuk berhala-berhala yang mereka tiada mengetahui (kekuasaannya), satu bahagian dari rezki (makanan) yang telah kami berikan kepada mereka. Demi Alloh, sesungguhnya kamu akan ditanyai tentang apa yang telah kamu ada-adakan.
Tafsirnya :
Pada hari akhirot Alloh Swt akan menanyakan kepada orang kafir tentang rizqi (makanan) yang mereka berikan kepada berhala-berhala.
 
 16:67
29. Q.S.16 (An Nahl):67. Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rezki (makanan) yang baik. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Alloh) bagi orang yang memikirkan.
Tafsirnya 


Buah korma dan anggur merupakan rizqi (makanan) yang baik yang dikaruniakan Alloh Swt. kepada kita. Tetapi kita juga bisa membuat kedua macam buah itu menjadi minuman yang memabukkan. Demikianlah kebesaran Alloh Swt.
 
16:67
30. Q.S.16:71. Dan Alloh melebihkan sebahagian kamu dari sebahagian yang lain dalam hal rezki (makanan), tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezkinya itu) tidak mau memberikan rezki (makanan)  mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezki (makanan) itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Alloh?
Tafsirnya :
Alloh Swt. memberi kepada sebagian kita banyak rizqi (makanan). Tetapi sebagiannya mengingkari nikmat-Nya, tidak mau memberikan sebagian rizqi (makanan) itu kepada budak-budak mereka.
 
16:72
  
72. Alloh menjadikan bagi kamu isteri-isteri dari jenis kamu sendiri dan menjadikan bagimu dari isteri-isteri kamu itu, anak-anak dan cucu-cucu dan memberimu rezki (makanan) dari yang baik-baik. Maka mengapakah mereka beriman kepada yang bathil dan mengingkari nikmat Alloh?"
Tafsirnya :
Alloh Swt. memberi kita isteri, anak-anak dan cucu. Kita diberi-Nya rizqi (makanan). Tetapi sebagian kita mengingkari nikmat-Nya yaitu tidak memberi rizqi (makanan) itu kepada istri, anak dan cucu mereka.
 
16:73
 16:74

  
73. Dan mereka menyembah selain Alloh, sesuatu yang tidak dapat memberikan rezki (makanan) kepada mereka sedikitpun dari langit dan bumi, dan tidak berkuasa (sedikit juapun). 74. Maka janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Alloh. Sesungguhnya Alloh mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.
Tafsirnya :
Orang-orang musyrik itu menyembah selain Alloh Swt. Tetapi yang mereka sembah itu tidak bisa memberi mereka rizki (makanan) dari langit dan bumi.
 
16:75
75. Allah membuat perumpamaan dengan seorang hamba sahaya yang dimiliki yang tidak dapat bertindak terhadap sesuatupun dan seorang yang kami beri rezki (makanan) yang baik dari kami, lalu dia menafkahkan sebagian dari rezki (makanan) itu secara sembunyi dan secara terang-terangan, adakah mereka itu sama? segala puji hanya bagi Alloh, tetapi kebanyakan mereka tiada mengetahui.
Tafsirnya :
Bandingkanlah seorang budak yang tak berkuasa dengan seorang merdeka yang diberi rizqi (makanan) oleh Alloh Swt dan menginfakkan sebagian rizqi (makanan)nya kepada orang lain. Samakah keduanya ? 
 16:112
31. Q.S.16 (An Nahl):112. Dan Alloh telah membuat suatu perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram,  rezki(makanan)nya datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk)nya mengingkari nikmat-nikmat Alloh; karena itu Alloh merasakan kepada mereka pakaian kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang selalu mereka perbuat.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
16:114
32. Q.S.16 (An Nahl):114. Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki (makanan) yang telah diberikan Alloh kepadamu; dan syukurilah nikmat Alloh, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah. 115. Sesungguhnya Alloh hanya mengharomkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Alloh; tetapi barang siapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya dan tidak pula melampaui batas, maka sesungguhnya Alloh Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 17:30
33. Q.S.17 (Al Isro'):30. Sesungguhnya Tuhanmu melapangkan rezeki  (makanan) kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.
Tafsirnya :
Alloh Swt meluaskan (memberi banyak rizqi makanan) dan menyempitkan (memberi sedikit rizqi makanan) siapapun yang dikehendaki-Nya. Sama dengan tafsir Q.S.13 (Ar-Ro'd):26
 
17:70
34. Q.S.17 (Al Isro):70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan. Kami beri mereka rezki (makanan) dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
18:19
35. Q.S.18 (Al Kahfi):19. Dan demikianlah Kami bangunkan mereka agar mereka saling bertanya di antara mereka sendiri. Berkatalah salah seorang di antara mereka: "Sudah berapa lamakah kamu berada (di sini?). Mereka menjawab: "Kita berada (di sini) sehari atau setengah hari". Berkata yang lain lagi: "Tuhan kamu lebih mengetahui berapa lamanya kamu berada (di sini). Maka suruhlah salah seorang di antara kamu pergi ke kota dengan membawa uang perakmu ini, dan hendaklah dia lihat manakah makanan yang lebih baik, maka hendaklah dia membawa rezki (makanan) itu untukmu, dan hendaklah dia berlaku lemah lembut dan janganlah sekali-kali menceritakan halmu kepada seseorangpun.
Tafsirnya :
Cerita Ashabul Kahfi yang ditidurkan Alloh Swt  di dalam gua selama 300 tahun. Setelah bangun salah seorangnya pergi keluar untuk membeli rizqi (makanan).
 
19:62
36. Q.S.19 (Maryam):62. Mereka tidak mendengar perkataan yang tak berguna di dalam syurga, kecuali ucapan salam. Bagi mereka  rezki(makanan)nya di syurga itu tiap-tiap pagi dan petang.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
20:80
37. Q.S.20 (Thoha):80. Hai Bani Isroil, sesungguhnya Kami telah menyelamatkan kamu sekalian dari musuhmu, dan Kami telah mengadakan perjanjian dengan kamu sekalian (untuk munajat) di sebelah kanan gunung itu dan Kami telah menurunkan kepada kamu sekalian manna dan salwa. 81. Makanlah di antara rezki (makanan)  yang baik yang telah Kami berikan kepadamu, dan janganlah melampaui batas padanya, yang menyebabkan kemurkaan-Ku menimpamu. Dan barangsiapa ditimpa oleh kemurkaan-Ku, maka sesungguhnya binasalah ia.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 20:131
38. Q.S.20 (Thoha):131. Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan dunia untuk kami cobai mereka dengannya. Dan rizki (makanan) Tuhan kamu (makanan di sorga, pen.) adalah lebih baik dan lebih kekal.
Tafsirnya :
Rizqi (makanan) yang diberikan kepada orang mukmin di Surga lebih baik dan kekal (tidak bisa busuk), dibanding dengan makanan mewah yang dipunyai orang kafir.
 
 20:132
39. Q.S.20 (Thoha):132. Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezki (makanan) kepadamu, kamilah yang memberi rezki (makanan) kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 22:34
40. Q.S.22 (Al Hajj):34. Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelian (kurban), supaya mereka menyebut nama Alloh terhadap binatang ternak (makanan) yang telah direzkikan Alloh kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan yang Maha Esa karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Alloh), 35. (Yaitu) orang-orang yang apabila disebut nama Alloh gemetarlah hati mereka, orang-orang yang sabar terhadap apa yang menimpa mereka, orang orang yang mendirikan sembahyang dan orang-orang yang menafkahkan sebagian   (makanan, pen.) dari apa yang telah kami rezkikan kepada mereka.
Tafsirnya :
Sudah jelas.22:50

41. Q.S.22 (Al Hajj):50. Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, bagi mereka ampunan dan rezki (makanan di sorga, pen.) yang mulia.
Tafsirnya :
Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, bagi mereka ampunan dan rezki (makanan di sorga, pen.) yang mulia.
 
22:58
  
42. Q.S.22 (Al Hajj):58. Dan orang-orang yang berhijroh di jalan Alloh, kemudian mereka dibunuh atau mati, benar-benar Allah akan memberikan kepada mereka rezki (makanan)  yang baik (di syurga). Dan sesungguhnya Alloh adalah sebaik-baik pemberi rezki (makanan).
Tafsirnya :
Sudah jelas.
23:72
43. Q.S.23 (Al Mu'min):72. Atau kamu meminta upah kepada mereka?", Maka upah dari Tuhanmu adalah lebih baik, dan Dia adalah pemberi rezki (makanan) yang paling baik.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 
24:26
44. Q.S.24 (An Nuur):26. Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita baik (pula).   Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki (makanan) yang mulia (di syurga).
Tafsirnya :
Sudah jelas.
28:54
45. Q.S.28 (Al Qosos):54. Mereka itu diberi pahala dua kali disebabkan kesobaran mereka, dan mereka menolak kejahatan dengan kebaikan, dan sebagian dari apa (makanan, pen.) yang telah kami rezkikan kepada mereka, mereka nafkahkan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
28:57
46. Q.S.28 (Al Qosos):57. Dan mereka berkata: "Jika kami mengikuti petunjuk bersama kamu, niscaya kamu akan diusir dari negeri kami". Dan apakah Kami tidak meneguhkan kedudukan mereka dalam daerah harom yang aman, yang didatangkan ke tempat itu buah-buahan dari segala macam (tumbuh-tumbuhan) untuk menjadi rezki (makanan)(bagimu) dari sisi Kami? Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 28:82
47. Q.S.28 (Al Qosos):82. Dan jadilah orang-orang yang kemarin mencita-citakan kedudukan Korun itu, berkata: "Aduhai, benarlah Alloh melapangkan rezki (makanan) bagi siapa yang dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya dan menyempitkannya; kalau Alloh tidak melimpahkan karunia-Nya atas kita benar-benar dia telah membenamkan kita (pula). Aduhai benarlah, tidak beruntung orang-orang yang mengingkari (nikmat Alloh)".
Tafsirnya :
    Korun yang banyak hartanya tentu lapang juga rizki(makanan)nya. Tetapi orang selain Korun yang tidak banyak hartanya tidak selalu sempit rizki (makanan)nya.
 
29:16
 29:17 
 
48. Q.S.29 (Al Ankabut):16. Dan (ingatlah) Ibrohim, ketika ia berkata kepada kaumnya: "Sembahlah olehmu Alloh dan bertakwalah kepada-Nya. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. 17. Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Alloh itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Alloh itu tidak mampu memberikan rezki (makanan) kepadamu; maka mintalah rezki (makanan) itu di sisi Alloh, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada-Nyalah kamu akan dikembalikan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
29:60
49. Q.S.29 (Al Ankabut):60. Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezki(makanan)nya sendiri. Allohlah yang memberi rezki (makanan) kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 29:62
50. Q.S.29 (Al Ankabut):62. Alloh melapangkan rezki (makanan) bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba hamba-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan baginya. Sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui segala sesuatu.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
30:37
12:23
  
51. Q.S.30 (Ar Rum):37. Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa sesungguhnya Alloh melapangkan rezki (makanan) bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan rezki (makanan)  itu, sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Alloh) bagi kaum yang beriman. 38. Maka berikanlah kepada kerabat yang terdekat akan haknya, demikian (pula) kepada fakir miskin dan orang-orang yang mencari keridoan Alloh; dan mereka itulah orang-orang beruntung.
Tafsirnya :
    Bagi yang dilapangkan rizki (makanannya), hendaklah memberikan hak yaitu rizki (makanan) kelebihannya kepada kerabat dekat, fakir miskin dan yang mencari keridhoan Alloh.
 
30:40
52. Q.S.30 (Ar Rum):40. Allohlah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezki (makanan), kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali), adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Alloh itu dapat berbuat suatu dari yang demikian itu? Maha Sucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.
Tafsirnya :
    Arti rizki di sini bukan kekayaan, karena kekayaan tidak bisa menghidupkan kita, tetapi makananlah yang menghidupkan kita.
  
32:15
 32:16
53. Q.S.32 (As Sajdah):15. Sesungguhnya orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami adalah orang-orang yang apabila diperingatkan dengan ayat-ayat (kami), mereka menyungkur sujud dan bertasbih serta memuji Tuhannya sedang mereka tidak menyombongkan diri. 16. Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan harap, dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki (makanan) yang kami berikan kepada mereka.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
33:31
54. Q.S.33 (Al Ahzab):31. Dan barang siapa di antara kamu sekalian (isteri-isteri nabi) tetap taat kepada Alloh dan rosul-Nya dan mengerjakan amal yang soleh. Niscaya Kami memberikan kepadanya pahalanya dua kali lipat dan Kami sediakan baginya rezki (makanan) yang mulia (di surga).
Tafsirnya :
Yang dimaksudkan dengan rizqi yang mulia adalah besok di surga akan mendapat karunia rizqi (makanan) berupa buah-buahan, daging burung serta makanan dan minuman lainnya yang sangat lezat.
 
 34:4
55. Q.S.34 (Saba):4. Supaya Allah memberi balasan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh. Mereka itu adalah orang-orang yang baginya ampunan dan rizki (makanan) yang mulia (di surga).
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 34:15
56. Q.S.34 (Saba):15. Sesungguhnya bagi kaum Saba' ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri. (Kepada mereka dikatakan): "Makanlah olehmu dari rezki (makanan) yang (dianugerahkan) Tuhanmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan yang Maha Pengampun.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
34:36
57. Q.S.34 (Saba):36. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki (makanan) bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan (bagi siapa yang dikehendaki-Nya), akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui".
Tafsirnya :
Sudah jelas.
34:39
58. Q.S.34 (Saba):39. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki (makanan) bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah pemberi rezki (makanan) yang sebaik-baiknya.
Tafsirnya :
Sudah jelas.35:29

59. Q.S.35 (Fathir):29. Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Alloh dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian dari rezki (makanan) yang kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
36:47
60. Q.S.36 (Yaa-siin):47. Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Nafkahkanlah sebagian dari rezki (makanan) yang diberikan Alloh kepadamu", maka orang-orang yang kafir itu berkata kepada orang-orang yang beriman: "Apakah kami akan memberi makan kepada orang-orang yang jika Allah menghendaki tentulah Dia akan memberinya makan. Tiadalah kamu melainkan dalam kesesatan yang nyata".
Tafsirnya :  Sudah jelas. 
             37:40
37:41
37:42
37:42
  
  61. Q.S.37 (Ash Shoffat):40. Tetapi hamba-hamba Alloh yang dibersihkan (dari dosa). 41. Mereka itu memperoleh rezki (makanan) yang tertentu, 42. Yaitu buah-buahan. Dan mereka adalah orang-orang yang dimuliakan, 43. Di dalam syurga-syurga yang penuh nikmat,
Tafsirnya : Sudah jelas
38:49
.38:50
38:51
38:52
38:53
38:54
  
62. Q.S.38 (Shood):49. Ini adalah kehormatan (bagi mereka). Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa benar-benar (disediakan) tempat kembali yang baik. 50. (Yaitu) syurga 'Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka, 51. Di dalamnya mereka bertelekan (di atas dipan-dipan) sambil meminta buah-buahan yang banyak dan minuman di syurga itu. 52. Dan pada sisi mereka (ada bidadari-bidadari) yang tidak liar pandangannya dan sebaya umurnya. 53. Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari berhisab. 54. Sesungguhnya ini adalah benar-benar rezki (makanan) dari kami yang tiada habis-habisnya.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
39:52
63. Q.S.39 (Az Zumar):52. Dan tidakkah mereka mengetahui bahwa Alloh melapangkan   rezki (makanan) dan menyempitkan bagi siapa yang dikehendaki-Nya? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Alloh bagi kaum yang beriman.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
 40:13
64. Q.S.40 (Al Mu'min):13. Dia-lah yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan)-Nya dan menurunkan untukmu rezki  (air/makanan) dari langit. Dan tiadalah mendapat pelajaran kecuali orang-orang yang kembali (kepada Alloh).

Tafsirnya :
Yang dimaksudkan dengan rizqi dari langit adalah air hujan yang selanjutnya akan menyuburkan tanah dan tanaman di antaranya buah-buahan.
 
40:64
  
65. Q.S.40 (Al Mu'min):64. Alloh-lah yang menjadikan bumi bagi kamu tempat menetap dan langit sebagai atap, dan membentuk kamu lalu membaguskan rupamu serta memberi kamu rezki (makanan) dengan sebahagian yang baik-baik. Yang demikian itu adalah Allah Tuhanmu, Maha Agung Allah, Tuhan semesta alam.
Tafsirnya :
Rizki disini berarti makanan karena bisa menghidupkan, bukan kekayaan.
 
42:27
66. Q.S.42 (Asy Syuura):27. Dan jikalau Allah melapangkan rezki  (makanan) kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Alloh menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat.
Tafsirnya :
Orang yang dikaruniai rizqi (makanan) yang banyak bisa menjadikannya melampaui batas yaitu tidak dinafkahkan kepada orang lain yang memerlukan.
 
42:38
  
67. Q.S.42 (Asy Syuuro):38. Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan sholat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarot antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki (makanan) yang kami berikan kepada mereka.
Tafsirnya :
Sudah jelas.

45:5
 
68. Q.S.45 (Al Jaatsiah):5. Dan pada pergantian malam dan siang dan rezki (air/makanan) yang diturunkan Alloh dari langit lalu dihidupkannya dengan air hujan itu bumi sesudah matinya; dan pada perkisaran angin terdapat pula tanda-tanda (kekuasaan Alloh) bagi kaum yang berakal.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
45:16
  
69. Q.S.45 (Al Jaatsiah):16. Dan sesungguhnya telah kami berikan kepada Bani Isroil Al-Kitab (Taurot) dan kekuasaan dan kenabian; dan kami berikan kepada mereka rezeki-rezki   (makanan) yang baik dan kami lebihkan mereka atas bangsa-bangsa (pada masanya).
Tafsirnya :
Yang diberikan kepada Bani Israil adalah kecukupan makanan, bukan harta kekayaan.
 
50:9
50:10
50:11
 
70. Q.S.50 (Qoof):9. Dan kami turunkan dari langit air yang banyak manfa'atnya lalu kami tumbuhkan dengan air itu pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam. 10. Dan pohon kurma yang tinggi yang mempunyai mayang yang bersusun-susun. 11. Untuk menjadi rezki (makanan) bagi hamba-hamba (kami). Dan kami hidupkan dengan air itu tanah yang mati (kering). Seperti itulah terjadinya kebangkitan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
51:22
  
71. Q.S.51 (Adz Dzariat):22. Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezki  (air/makanan)mu dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu (air hujan, pen.). 23. Demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya yang dijanjikan itu adalah benar-benar (akan terjadi) seperti terjadinya perkataan yang kamu ucapkan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
51:56
  
72. Q.S.51 (Adz Dzariat):56. Dan Aku tidak ciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku. 57. Aku sekali-kali tidak menghendaki rezki (makanan) sedikitpun dari mereka dan aku tidak menghendaki supaya mereka memberi aku makan. 58. Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezki (makanan) yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
56:81
  
73. Q.S.56 (Al Waqiah):81. Maka apakah kamu menganggap remeh saja Al- Quran ini ?. 82. Kamu (mengganti) rezki (makanan) (Allah) dengan mendustakan (Allah).
Tafsirnya :
Para orang kafir mengganti karunia Alloh Swt berupa rizqi (makanan) dengan mendustakan Al Qur-an.
 
62:11
 
74. Q.S.62 (Al Jum'ah):11. Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah). Katakanlah: "Apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dari pada permainan dan perniagaan; dan Allah sebaik-baik Pemberi rezki (makanan).
Tafsirnya :
Surga yang ada di sisi Alloh Swt, dengan rizqi (makanan)nya yang nikmat, jauh lebih baik dari pada permainan dan harta perniagaan mereka.
 
63:10
  
75. Q.S.63 (Al Munafiqun):10. Dan nafkahkanlah sebagian dari pada rezki (makanan) yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; dan ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, dengan sebab itu aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?".
Tafsirnya :
Yang diperintahkan Alloh Swt adalah sedekah berupa rizqi (makanan) bukan harta kekayaan.
 
65:7
  
76. Q.S.65 (At-Tolaq):7. Orang yang mampu hendaknya memberi nafkah menurut kemampuannya; dan orang yang disempitkan  rezki (makanan)nya hendaklah memberi nafkah dari yang diberikan Alloh kepadanya; Alloh tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekadar) apa yang Alloh berikan kepadanya. Alloh kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.
Tafsirnya :
Orang yang mampu (banyak persediaan makanannya) hendaklah menafkahkan sebagian rizqi (makanan)nya yang banyak itu. Tetapi yang disempitkan rizqi (makanan)nya hendaknya menginfakkan rizki (makanan)nya yang sedikit itu.
 
65:11
  
77. Q.S.65 (At-Talaq):11. (Dan mengutus) seorang Rosul yang membacakan kepadamu ayat-ayat Alloh yang menerangkan (bermacam-macam hukum) supaya Dia mengeluarkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal-amal yang soleh dari kegelapan kepada cahaya. Dan barang siapa yang beriman kepada Alloh dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Alloh akan memasukkannya ke dalam syurga-syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Alloh melapangkan rezki (air/makanan)   kepadanya.
Tafsirnya :
Orang yang beriman dan beramal soleh akan dimasukkan ke dalam sorga dengan kelapangan rizqi (makanan) di dalamnya.
 
67:15
  
78. Q.S.67 (Al-Mulk):15. Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezki (makanan)-Nya; dan kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan.
Tafsirnya :
Sudah jelas.
67:15
  
79. Q.S.67 (Al-Mulk):21. Atau siapakah yang akan memberi kamu rezki  (makanan) jika Allah menahan rezki (makanan)-Nya, bahkan mereka terus-menerus dalam kesombongan dan dalam keadaan menjauhkan diri?.
Tafsirnya :  Sudah jelas.
89:15
89:16
89:17
 89:18
89:20
89:20
  
80. Q.S.89 (Al-Fajr):15. Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi kesenangan maka dia berkata: "Tuhanku telah memuliakanku," 16. Tetapi apabila Tuhannya mengujinya, lalu membatasi rezki (makanan)nya, maka dia berkata: "Tuhanku menghinakanku," 17. Sekali-kali tidak (demikian), bahkan kamu tidak memuliakan anak yatim, 18. Dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin; 19. Dan kamu memakan harta pusaka dengan cara mencampur baurkan (yang halal dan yang batil). 20. Dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan.
Tafsirnya :
Orang yang dibatasi rizqi makanannya sehingga menderita kelaparan merasa bahwa Tuhan telah menghinanya. Sebaliknya bila diluaskan rizqi makanannya dia merasa dimuliakan Tuhan, tetapi dia tidak bersyukur, yaitu tidak memuliakan anak yatim dan tidak saling mengajak memberi makan orang miskin. Memakan harta waris (berupa tanaman dan ternak). Ini karena dia mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan.
Kesimpulan dan Penutup
Tafsir kata rizqi di dalam Al Qur-an semuanya telah dibahas.
Ternyata semuanya hanya mempunyai satu arti yaitu : makanan.
Maka telah dibuktikan premis penulis bahwa karena Al Qur-an hanya satu, diciptakan oleh Allah Swt yang satu, diturunkan melalui satu malaikat yaitu Jibril As., kepada satu nabi yaitu Muhammad Saw. Maka tafsir kata-katanya juga hanya satu.
Akhirnya bila dalam penafsiran ini para pembaca menemukan kekeliruan, penulis mohon agar diberitahukan kepada kami agar dapatnya dilakukan perbaikan seperlunya. Untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih
Wallohu almuwaffiq ila aqwamith thoriq.


Jember, 17 Januari 2014


Dr. H.M. Nasim Fauzi
Jalan Gajah Mada 118
Tilp. (0331) 481127
J E M B E R

Tidak ada komentar:

Posting Komentar